Jakarta, CNN Indonesia --
Pemimpin Gereja Katolik seluruh dunia Paus Fransiskus melakukan tur apostolik terakhirnya di Singapura pada hari ini, Rabu (11/9).
Paus tiba di Singapura pada hari ini sekitar pukul 14.50 waktu setempat. Dia bakal berada di negara tersebut pada 11-13 September.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum melawat ke negara-kota itu, Paus terlebih dulu berjamu ke Timor Leste, Papua Nugini, dan Indonesia.
Paus Fransiskus merupakan paus kedua nan berjamu ke Singapura.
Pada 1986, Paus John Paul II melakukan perhentian alias transit di Singapura selama lima jam. Saat itu, dia melakukan tur apostolik ke Bangladesh, Selandia Baru, dan Australia, demikian dikutip Channel News Asia (CNA).
Terlepas dari itu, kunjungan Paus di Singapura mempunyai kebenaran unik dan menarik
Pakai mobil golf
Puas naik mobil golf untuk menyapa penduduk Singapura nan sudah menunggu di Jurassic Mile, area bandara.
Warga nan sudah menunggu kehadiran Paus tampak menyanyikan "Viva Papa Francesco." Mayoritas penduduk mengenakan baju kuning dan beberapa di antara mereka membawa bendera Singapura.
Selain itu, tampak pula puluhan spanduk bertuliskan "selamat datang" di Changi Airport Connector hingga ke Jurassic Mile.
Paus tampak melambaikan tangan dan terlihat menyungging senyum saat melintas di depan penduduk di sekitar Jurassic Mile.
Naik Ioniq 5 bukan Toyota
Paus naik Hyundai Ioniq 5 dari airport menuju tempat istirahat.
Media Singapura, Mothership, melaporkan Paus Fransiskus bakal berkeliling Singapura menggunakan mobil tersebut.
Dalam kunjungan Paus di negara sebelumnya dia memakai mobil dari Toyota. Di Indonesia misalnya Paus menggunakan Innova Zenix putih.
Paus Fransiskus jadi nama anggrek
Pemerintah Singapura bakal memberi nama anggrek hibrida jenis baru menggunakan nama Paus Fransiskus.
Kementerian Luar Negeri Singapura menyatakan penamaan itu bakal dilakukan pada Kamis saat Paus menerima sambutan seremonial di Gedung Parlemen.
"[Ini] untuk menghormati Paus Fransiskus dan diresmikan pada sambutan seremonial tersebut," demikian keterangan Kementerian Luar Negeri Singapura, Selasa (10/9).
Temui golongan lansia
Saat di Singapura, Paus juga dijadwalkan bakal berjumpa golongan lanjut usia (lansia) dan sakit di Saint Theresa's Home.
Misa bakal dihadiri 50.000 jemaat
Sekitar 50.000 jemaat Katolik diprediksi bakal mengikuti misa Paus Fransiskus di Singapura besok, Kamis (12/10).
CNA melaporkan misa bakal digelar di Stadium Nasional.
"Diprediksi bakal dihadiri 50.000 orang," demikian laporan CNA.
Misa juga bakal diramaikan dengan 1.600 personil paduan suara, 390 Pelayan Luar Biasa Komuni Kudus, 656 pengawas, 300 pelayan altar, 128 petugas medis dan perawat, serta 260 petugas pengendali massa.
(isa/rds)
[Gambas:Video CNN]