CNN Indonesia
Selasa, 03 Sep 2024 09:36 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menyatakan peristiwa angin puting beliung di Desa Cimayang, Pamijahan pada Senin (2/9) menelan dua korban jiwa.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani di Cibinong mengungkapkan bahwa dua korban tersebut ialah Pendi (45) dan Wanto (40). Keduanya meninggal bumi setelah tertimpa reruntuhan bangunan.
"Selain Pendi dan Wanto, ada empat korban lain nan mengalami luka-luka. Korban seluruhnya enam orang. Saat ini sudah dibawa ke RSUD Leuwiliang," kata Adam seperti dikutip Antara, Selasa (3/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Angin puting beliung terjadi pada Senin (2/9) petang saat cuaca di sebagian besar wilayah Kabupaten Bogor mengalami hujan lebat disertai angin kencang.
Korban luka sementara itu tetap menjalani perawatan di rumah sakit.
"Korban dalam penanganan IGD, Suyoto, Iman Gojali, Tofik dan Wiwaluyo," ujarnya.
Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Jalaludin menjelaskan enam korban akibat musibah angin kencang ini merupakan pekerja penyimpanan peralatan pembangunan kolam budidaya ikan hias.
Pada saat hujan lebat disertai angin kencang, enam pekerja tersebut berada di dalam gudang. Kemudian, penyimpanan tersebut runtuh lantaran diterpa angin.
"Enam orang pekerja sedang ada di dalam gedung tersebut untuk berteduh, kemudian gedung tersebut ambruk dan menimpa enam orang pekerja di dalamnya," ungkap Jalal.
(Antara)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.