Jakarta, CNN Indonesia --
Di cuaca nan panas terik akhir-akhir ini, minum air es bisa begitu menyegarkan. Namun, banyak pula nan bertanya-tanya apakah minum air es setiap hari alias terlalu sering rawan untuk kesehatan?
Mengutip laman Kemenkes, konsumsi air putih disarankan sebanyak 8 gelas alias total 2 liter perhari.
Belakangan, sebagian besar wilayah Indonesia sedang panas-panasnya. Karena itu tak jarang orang memilih minum air putih dingin alias air es.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain menghidrasi tubuh, minum air es bagi sebagian orang merupakan kenikmatan tersendiri lantaran punya pengaruh menyegarkan.
Sayangnya banyak nan beranggapan terlalu sering minum es bisa menimbulkan pilek, batuk, hingga sakit tenggorokan. Namun benarkah demikian?
Melansir Healthline, minum air es memang memberikan sejumlah akibat negatif nan mungkin tidak diperhatikan oleh semua orang.
Bahaya minum air es
Berikut ini sejumlah ancaman minum air es setiap hari nan dilansir dari beragam sumber.
1. Mengganggu saluran pernapasan
Sebuah studi lama pada 1978 nan melibatkan 15 orang menemukan bahwa minum air es setiap hari membikin lendir di hidung lebih tebal.
Dengan begitu, saluran pernapasan manusia bakal mengalami gangguan.
Orang nan tengah mencoba mengobati pilek alias flu, sangat tidak dianjurkan untuk minum air dingin lantaran bisa membikin hidung tersumbat semakin parah.
2. Memperlambat proses pencernaan
Ilustrasi. Salah satu ancaman minum air es setiap hari adalah memperlambat proses pencernaan. (iStockphoto/LightFieldStudios)
Menukil Medical News Today, menurut tradisi pengobatan Ayurveda India air es dapat menyebabkan ketidakseimbangan pada tubuh dan memperlambat proses pencernaan.
Tubuh mempunyai suhu inti sekitar 98,6°F dan praktisi Ayurveda berdasar bahwa tubuh perlu mengeluarkan daya tambahan untuk mengembalikan suhu ini setelah minum air dingin.
Dalam tradisi Ayurveda, air dingin dapat meredam "api," alias Agni, nan menjadi bahan bakar bagi semua sistem dalam tubuh dan krusial untuk kesehatan.
Praktisi Ayurveda juga percaya bahwa air hangat alias panas membantu memperlancar pencernaan.
3. Memperparah sakit kepala
Sejumlah penelitian menemukan bahwa konsumsi air es dapat memperburuk kondisi kesehatan, seperti migrain.
Menurut sebuah studi pada 2012 dalam jurnal JNM menemukan rasa sakit nan berasosiasi dengan akalasia, suatu kondisi nan membatasi keahlian tubuh untuk melewati makanan melalui kerongkongan, juga bisa bertambah parah ketika Anda minum air es saat makan.
4. Memperlambat debar jantung
Ilustrasi. Salah satu ancaman minum air es setiap hari adalah memperlambat debar jantung. (Istockphoto/clubfoto)
Melansir beragam sumber, beberapa studi mengonfirmasi bahwa ancaman minum air es bisa merangsang saraf kranial ke-10 ialah saraf vagus. Saraf ini mempunyai banyak fungsi, salah satunya adalah mengontrol debar jantung.
Turunnya suhu tubuh lantaran air es dapat merangsang keahlian saraf ini sehingga menyebabkan debar jantung menjadi lebih lambat.
5. Pembekuan lemak
Menukil The Guardian, minum air es setelah makan bisa memengaruhi pemecahan lemak.
Air dingin nan diminum membikin suhu tubuh rendah, sehingga menyebabkan lemak mengeras dan susah dicerna. Karena itu dianjurkan untuk menunggu selama 30 menit untuk minum air putih biasa setelah makan.
Demikian penjelasan tentang ancaman minum air es setiap hari untuk kesehatan.
(pua/pua)
[Gambas:Video CNN]