CNN Indonesia
Kamis, 12 Sep 2024 03:19 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Banjir besar di Kota Maiduguri, timur laut Nigeria, menewaskan setidaknya 30 orang. Selain itu, 400 ribu penduduk lainnya terpaksa mengungsi.
"Jumlah korban tewas adalah 30 orang," ujar Juru Bicara Badan Manajemen Darurat Nasional (NEMA) Ezekiel Manzo kepada AFP, dikutip Kamis (12/9).
"Situasi di Maiduguri cukup menakutkan," ujar rekan Manzo di NEMA, Zubaida Umar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
NEMA mencatat banjir menerjang sekitar 40 persen dari seluruh kota. Imbasnya ratusan ribu penduduk terpaksa meninggalkan rumahnya untuk mengungsi.
"Berdasarkan statistik kami, ada 414 ribu orang nan mengungsi," ujar Umar, seraya menambahkan bahwa pihak berkuasa cemas jumlah total orang nan mengungsi bisa mencapai satu juta.
Umar menambahkan rumah sakit utama Kota Maiduguri juga diterjang banjir.
Badan Pengungsi PBB di Nigeria menyebut banjir nan terjadi lantaran hujan deras dan waduk jebol itu merupakan banjir terburuk di kota tersebut dalam 30 tahun terakhir.
Bendungan Alau di Sungai Ngadda mulai jebol pada akhir pekan. Kemudian, hujan deras nan mengguyur pada Selasa lampau membikin air makin membludak dan banjir kian besar.
(sfr)