Cara Cepat Dapat 'QR Code' Pertalite dari Pertamina

1 week ago

CNN Indonesia

Kamis, 05 Sep 2024 12:20 WIB

PT Pertamina Patra Niaga membagikan tips pendaftaran kode QR (QR Code) untuk pembelian BBM subsidi jenis pertalite unik untuk roda empat.

Jakarta, CNN Indonesia --

PT Pertamina Patra Niaga membagikan tips pendaftaran kode QR (QR Code) untuk pembelian BBM subsidi jenis pertalite khusus untuk roda empat.

Manajer Komunikasi, Relasi, dan CSR Pertamina Patra Niaga Ahad Rahedi mengatakan agar sigap mendapat QR Code maka konsumen kudu menyiapkan arsip ialah STNK, KTP, serta foto kendaraan tampak samping dan depan.

Ia mengatakan bahwa semua arsip kudu jelas. Artinya, kualitas arsip kudu diperhatikan agar tulisannya tidak ada nan rusak dan kabur saat difoto.

Adapun seluruh arsip tersebut dilampirkan saat masyarakat mendaftarkan kendaraannya melalui website subsiditepat.mypertamina.id.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertamina Patra Niaga menggunakan teknologi AI dan dibantu verifikasi andaikan tidak dapat terbaca sempurna maka bakal dikembalikan. Dan perihal ini nan bakal menyantap waktu," ujar Ahad seperti dikutip dari Antara, Selasa (3/9).

Ahad menuturkan andaikan masyarakat tetap kesulitan, maka dapat mendatangi SPBU terdekat maupun booth subsidi tepat nan tersedia di area publik.

Di sana, Pertamina telah menyediakan jasa konsultasi di seluruh SPBU dan beberapa booth nan dibuka baik kerjasama dengan pemerintah wilayah (pemda) maupun mandiri.

Selain itu, masyarakat juga dapat menggunakan jasa konsultasi melalui saluran Call Center Pertamina 135, video call Aplikasi MyPertamina, Chatbot NADIA ialah Aplikasi MyPertamina dan WA ke 08111350135.

Masyarakat disarankan segera mendaftar QR Code kendaraannya agar bisa membeli BBM bersubsidi jenis pertalite maupun biosolar ketika pembatasan sudah diterapkan 1 Oktober 2024.

Kepala Seksi Komunikasi Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara Taufiq Kurniawan mengatakan upaya ini merupakan salah satu bagian dari sosialisasi nan sudah dilakukan sejak awal Agustus.

"Pendaftaran itu terbuka di seluruh Indonesia sehingga kami ajak daftar secepatnya lantaran verifikasi untuk satu kendaraan itu kurang lebih tujuh hari," kata Taufiq di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (28/8).

[Gambas:Video CNN]

(mrh/sfr)