Menlu Ukraina Mundur di Tengah Reshuffle Kabinet Zelensky, Ada Apa?

Trending 1 week ago

CNN Indonesia

Rabu, 04 Sep 2024 17:40 WIB

Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengusulkan surat pengunduran diri kepada parlemen pada Rabu (4/9). Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengusulkan surat pengunduran diri kepada parlemen pada Rabu (4/9). (Foto: AFP/Francois Walschaerts)

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengusulkan surat pengunduran diri kepada parlemen pada Rabu (4/9).

Surat pengunduran diri Kuleba itu diunggah di akun FB Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Ukraina Ruslan Stefanchuk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari Reuters, Stefanchuk mengatakan parlemen bakal secepatnya mendiskusikan surat pengunduran diri Kuleba. Parlemen diperkirakan melakukan pemungutan bunyi soal ini pada Rabu.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebelum ini sudah menyinggung bahwa perubahan dalam pemerintahan diperlukan agar Ukraina bisa segera mencapai hasil nan diinginkan.

Hasil ini kemungkinan merujuk pada peperangan dengan Rusia nan tetap dan terus berjalan sejak Februari 2022 lalu.

"Musim gugur bakal menjadi masa nan sangat krusial bagi Ukraina. Dan lembaga-lembaga negara kami kudu dikonfigurasi sehingga Ukraina bisa mencapai semua nan diperlukan untuk kita semua," kata Zelensky.

Anggota parlemen senior dari partai Zelensky Servant of the People, David Arakhamia, pada Selasa (3/9) juga telah mengatakan bahwa bakal ada "pengaturan ulang pemerintahan besar-besaran" pekan ini, di mana lebih dari separuh menteri di kabinet Ukraina bakal terkena reshuffle.

Selain Kuleba, Menteri Industri Oleksandr Kamyshin juga dikabarkan mengundurkan diri. Kamyshin sebelumnya bertanggung jawab atas produksi senjata. Ia diperkirakan mengemban tugas pertahanan lain setelah ini.

Menteri kehakiman, lingkungan hidup, dan reintegrasi juga termasuk salah satu menteri nan mengusulkan surat pengunduran diri, demikian dikutip CNN.

(blq/rds)

[Gambas:Video CNN]