Misa Suci Paus Fransiskus Doakan Pemerintah RI Perjuangkan Keadilan

Jakarta, CNN Indonesia --

Misa Suci nan dipimpin Paus Fransiskus yang diikuti puluhan ribu umat Katolik turut mendoakan pemerintah dan para wakil rakyat di Indonesia.

Doa tersebut dibacakan oleh perwakilan umat dengan menggunakan bahasa daerah, ialah bahasa Toraja.

Dalam angan itu, umat mendoakan Tuhan memberikan pengarahan kepada pemerintah dan wakil rakyat agar dalam membikin pilihan dan keputusan bisa memperjuangkan kebaikan sejati.

Diharapkan, perihal ini bisa memihak dan mempertahankan kehidupan dan martabat setiap pribadi, memajukan keadilan dan kedamaian.

"Dipatu'tun lako to ma'parenta sia akkele'na to buda: O
Puang, ayokai massola nasang, denno upa' anna apa
tu nakombongan sia naalan kada rapa' la umpabu'tu
sia umpopembua kameloanna to buda; tenmi denno
upa' anna tontong kinaa ungkarimmanni katuoan sia
angga'na simisa'-misa' tau, untannun katuoanna to
buda tu naponnoi kasikaeloan sia kamarampasan," kata pembaca angan umat.

Misa Suci nan berjalan selama kurang lebih 1,5 jam dan diikuti oleh puluhan ribu umat Katolik Indonesia ini berjalan dengan khidmat.

Di akhir Misa Suci, Paus pun memberikan angan dan berkah kepada seluruh umat nan hadir.

Puluhan ribu umat Katolik memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) untuk mengikuti misa agung Paus Fransiskus. 

Misa Suci ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan apostoliknya di Republik Indonesia (RI) mulai 3-6 September 2024.

Indonesia menjadi negara pertama nan dikunjungi Paus Fransiskus dalam rangkaian kunjungannya di Asia-Pasifik. Ia berikutnya bakal melawat ke Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura.

Ini merupakan kunjungan Paus ke RI nan pertama dalam 35 tahun setelah kunjungan Paus Yohanes Paulus II pada 1989 silam. Kedatangan Paus Fransiskus begitu dinanti-nanti, terutama oleh umat Katolik Indonesia.

(dis/rds)

[Gambas:Video CNN]