Moeldoko Yakin Insentif Mobil Listrik Lanjut 2025 di Era Prabowo

Trending 4 days ago

CNN Indonesia

Kamis, 05 Sep 2024 06:00 WIB

Insentif berupa potongan nilai PPN sebesar 10 persen untuk pembelian mobil listrik bakal berhujung pada 31 Desember 2024. Insentif berupa potongan nilai PPN sebesar 10 persen untuk pembelian mobil listrik bakal berhujung pada 31 Desember 2024, Ketua Umum Periklindo meyakini insentif itu bakal bersambung tahun depan di era Prabowo Subianto. (CNN Indonesia/ Khaira Ummah)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) Moeldoko meyakini insentif dari pemerintah ke mobil listrik bakal bersambung pada 2025 saat era kepemimpinan Prabowo Subianto.

"Masih-masih berlaku, sementara tetap berlanjut, (di pemerintahan baru) saya pikir tak bakal berubah ya," kata dia di sela konvensi pers Periklindo, Rabu (4/9) di Jakarta Pusat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah sudah memberikan beragam insentif kepada masyarakat untuk pembelian mobil listrik. Misalnya dari level wilayah ada bebas patokan ganjil genap serta potongan nilai Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).

Sementara insentif dari pemerintah pusat salah satunya relaksasi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10 persen nan sudah bergulir sejak 2023.

Insentif itu awalnya hanya bertindak pada 2023, namun diperpanjang sampai tahun ini berasas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 8 Tahun 2024 tentang Pajak Pertambahan Nilai atas Penyerahan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Empat Tertentu dan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Bus Tertentu nan Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2024.

Dalam patokan itu mengatur corak insentif nan sama dan syarat utamanya pun tak berubah, ialah mempunyai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) paling minim 40 persen.

Periode insentif menurut patokan itu bertindak mulai 1 Januari 2024 dan bakal lenyap pada 31 Januari 2024. Bila Kementerian Keuangan tak mengeluarkan patokan baru untuk memperpanjang maka insentif itu bakal berhujung tahun ini.

(can/fea)

[Gambas:Video CNN]