Paus Fransiskus Pakai Pancasila sebagai Contoh saat Pidato di Katedral

Jakarta, CNN Indonesia --

Paus Fransiskus menyinggung soal dasar negara Pancasila saat memberikan pidato di hadapan para uskup dan rohaniawan di Gereja Katedral, Rabu (4/9).

Mulanya Paus membahas soal tiga moto nan dia bawa dalam perjalanan apostolik ke Indonesia. Yakni, iman, persaudaraan dan bela rasa.

Menurut Paus, ketiga perihal itu menggambarkan perjalanan gereja dan karakter Indonesia sebagai sebuah bangsa nan mempunyai keragaman etnis dan budaya.

"Pada saat nan sama Anda sekalian dicirikan oleh sebuah bergumulan nan dalam untuk mewujudkan persatuan dan kehidupan berbareng nan berasosiasi dan tenteram seperti nan dicerminkan oleh prinsip-prinsip tradisional Pancasila," kata Paus.

Terkait dengan ketaatan misalnya, Paus menyebut Indonesia merupakan negara nan besar dan mempunyai kekayaan alam, mulai dari satwa hingga sumber daya mineral. Kata Paus, jika kekayaan alam ini hanya sepintas, maka bisa jadi argumen untuk bersikap sombong maupun angkuh.

"Tetapi jika dilihat dengan pikiran dan hati terbuka kekayaan ini sebaliknya dapat menjadi pengingat bakal Allah bakal kehadirannya di alam semesta dan dalam hidup kita seperti nan diajarkan kitab suci," ucap dia.

Paus menyampaikan tidak ada satu pun kekayaaan nan dimiliki Indonesia ini nan bukan hidayah dari Tuhan. Menurutnya, kekayaaan nan dimiliki Indonesia sebagai sebuah negara menunjukan bukti tanda kasih Tuhan nan diberikan secara cuma-cuma.

"Melihat semua nan telah diberikan kepada kita dengan mata anak-anak nan uga hari membantu kita untuk percaya untuk mengenal diri kita sendiri sebagai insan mini dan dikasihi dan untuk memelihara rasa syukur dan tanggung jawab," tutur Paus.

(dis/rds)

[Gambas:Video CNN]