PARALIMPIADE 2024
CNN Indonesia
Senin, 02 Sep 2024 14:29 WIB
PARIS, CNN Indonesia --
Atlet para bulu tangkis Indonesia Qonitah Ikhtiar Syakuroh meraih perak usai kalah 14-21, 20-22 dari wakil China Xiao Zuxian pada final tunggal putri SL-3 Paralimpiade 2024 di Porte de la Chapelle Arena, Senin (2/9).
Qonitah tampil percaya diri di awal gim pertama dengan memimpin di poin-poin permulaan. Tapi Xiao Zuxian bermain lebih solid dan bisa mengoreksi permainan Qonitah. Wakil China merebut kelebihan dan memimpin di interval pertama dengan 11-8.
Qonitah mencoba bangkit selepas interval dengan memangkas defisit nomor hingga 13-15. Namun lagi-lagi Xiao Zuxian tampil lebih impresif dengan mengandalkan netting silang nan susah diatasi. Ini membikin Xiao unggul di gim pertama dengan 21-14.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di gim kedua Qonitah tidak mengendurkan semangat. Ia sukses merebut sekaligus menjaga kelebihan di poin-poin awal meski dengan jarak nan tipis lantaran Xiao memberi perlawanan sengit.
Qonitah memperbaiki permainannya sekaligus mencari celah kesalahan lawan. Atlet 22 tahun itu banyak memberi smash silang untuk mengatasi strategi musuh nan acap bermain bola pendek. Ini membikin Qonitah unggul di interval kedua.
Namun Xiao juga berupaya mengurangi kesalahan hingga menempel ketat perolehan poin. Pertarungan sengit pun terjadi antar dua unggulan tersebut. Xiao menang 22-20 sekaligus meraih emas Paralimpiade 2024.
Pencapaian Qonitah adalah prestasi tersendiri mengingat atlet asal Kulon Progo, Yogyakarta itu baru pertama kali ikut Paralimpiade.
Setelah ini, Indonesia bakal memastikan lencana emas di cabor para bulu tangkis nomor dobel campuran SL3-SU5. Ini setelah adanya All Indonesian Final antara Leani Ratri Oktila/Hikmat Ramdani melawan Khalimatus Sadiyah/Fredy Setiawan.
(ikw/jun)