CNN Indonesia
Minggu, 22 Sep 2024 11:19 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Salah satu tim pemindahan (SAR) penemuan tujuh mayat di Kali Bekasi sekaligus personil Palang Merah Indonesia Sulaeman Yarif mengatakan seluruh jenazah ditemukan berdekatan.
Sulaeman mengatakan tujuh jenazah itu berada di letak nan sama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kondisinya langsung tujuh orang, berdekatan langsung, di letak nan sama," kata dia ke CNN Indonesia TV saat ditanya situasi penemuan jenazah.
Sulaeman menduga jenazah remaja itu merupakan pelajar SMP hingga SMA.
Setidaknya tujuh jenazah ditemukan di Kali Bekasi di Perum Pondok Gede Permai, Minggu (22/9) pada pukul 06.00.
Kepala Seksi Operasional Jakarta Agung Priambodo mengonfirmasi penemuan tersebut.
"Info penemuan 7 mayit di Kali Bekasi, Pukul 09.00 sudah dievakuasi," kata Agung ke CNNIndonesia.com.
Agung juga mengatakan semua mayit bakal dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Selain itu, dia mengungkapkan proses identifikasi tetap berlangsung.
Di media sosial sejumlah akun mengunggah foto dan video soal penemuan dan pemindahan jenazah.
Salah satu akun menyebut penduduk menemukan mayat-mayat itu sekitar pukul 06.00 WIB.
Dari foto dan video nan beredar di media sosial tampak petugas berupaya mengambil jenazah nan mengapung di sungai itu.
Beberapa akun nan mengunggah penemuan dan penarikan itu adalah @unknownsia di X dan @infobekasi di Instagram.
"BPBD Kota Bekasi Bersama polisi mengevakuasi 7 mayit dari Kali Beksi belakang perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih, Minggu pagi, 22 September," tulis akun itu @infobekasi.
Sejauh ini belum ada info lebih rinci soal penyebab para remaja
CNNIndonesia.com sudah menghubungi Wakapolda Metro Jaya Djati Wiyoto Abadhy dan Kapolres Kota Bekasi Dani Hamdani untuk meminta konfirmasi soal penemuan mayit itu. Namun, mereka tak segera merespons.
(isa/bac)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.